Kategori
Dengan rancangan canggih, chipset ini membawa standar baru dalam performa komputasi mobile. Mari simak lebih dalam mengenai teknologi di balik Kirin 9000S yang cocok disematkan pada ekosistem smartphone modern berikut ini.

Huawei kembali menarik perhatian di industri teknologi dengan menghadirkan Kirin 9000S, chipset canggih yang menjadi otak di balik seri flagship Mate 60, termasuk Mate 60, Mate 60 Pro, dan Mate 60 Pro Plus. Diperkenalkan pada Agustus 2023, prosesor ini menjadi bukti inovasi terbaru Huawei dalam menghadirkan performa tinggi untuk perangkat handphone.
Chipset HP ini diproduksi oleh SMIC menggunakan teknologi fabrikasi 7nm. Namun, beberapa laporan menyebutkan adanya elemen desain yang memanfaatkan teknik dari proses 14nm guna mengoptimalkan efisiensi dan kinerja. Pendekatan ini memungkinkan Kirin 9000S menghadirkan performa stabil tanpa mengorbankan daya tahan baterai.
Selain kinerja yang mumpuni, Kirin 9000S juga dilengkapi fitur-fitur modern seperti dukungan jaringan 5G, Wi-Fi 6, dan Bluetooth 5.2. Salah satu prosesor HP terbaik ini juga mampu merekam video hingga resolusi 4K pada 60 FPS serta mendukung berbagai codec audio dan video terbaru.
Dengan kombinasi kecepatan, efisiensi, dan fitur mutakhir, Kirin 9000S menjadi langkah strategis Huawei dalam menghadapi persaingan di industri chipset mobile atau HP keluaran terbaru.

Huawei terus berinovasi di tengah tantangan global dengan menghadirkan Kirin 9000S, chipset yang diperkenalkan pada Agustus 2023. Kehadirannya menjadi strategi utama perusahaan dalam menghadapi pembatasan akses terhadap teknologi semikonduktor akibat sanksi dari Amerika Serikat.
Sejak 2019, Huawei terkena sanksi dari pemerintah AS yang membatasi penggunaan teknologi dari negara tersebut. Kebijakan ini berdampak pada produksi chipset mereka, yang sebelumnya bergantung pada perusahaan seperti Qualcomm dan TSMC.
Sebagai respons, Huawei mengembangkan Kirin 9000S sebagai solusi mandiri untuk memenuhi kebutuhan perangkat mereka tanpa ketergantungan pada teknologi luar.
Keberhasilan Huawei dalam mengembangkan Kirin 9000S menjadi bukti ketahanan mereka dalam menghadapi tekanan global. Setelah peluncuran chipset ini, Huawei terus berinovasi dengan memperkenalkan Kirin 9006C yang mengadopsi teknologi fabrikasi 5nm.
Langkah ini menunjukkan komitmen mereka dalam mengembangkan prosesor yang lebih canggih, meskipun masih berada dalam bayang-bayang sanksi internasional.
BACA JUGA: 7 HP Gaming Terbaik 2025, Siap Libas Semua Game Berat!

Chipset ini digunakan dalam produk flagship rancangan Huawei seperti Mate 60 Pro dan MatePad Pro dengan menghadirkan performa tinggi serta efisiensi daya yang baik. Berikut adalah spesifikasi lengkap Kirin 9000S:
Huawei merancang Kirin 9000S dengan arsitektur canggih yang mengutamakan keseimbangan antara performa dan efisiensi daya. Chipset ini menggunakan konfigurasi tiga klaster dengan total delapan inti, terdiri dari satu inti super TaiShan V120 berkecepatan 2,62 GHz, tiga inti menengah dengan clock 2,15 GHz, dan empat inti hemat daya Cortex-A510 yang berjalan pada kecepatan 1,53 GHz.
Chipset ini diproduksi oleh SMIC menggunakan teknologi fabrikasi 7nm. Kombinasi ini memungkinkan Kirin 9000S menghadirkan kinerja optimal untuk berbagai kebutuhan komputasi, baik dalam tugas berat maupun penggunaan sehari-hari.
Huawei merancang Kirin 9000S sebagai chipset canggih dengan performa tinggi yang didukung oleh berbagai komponen unggulan. Di sektor pemrosesan, chipset ini memiliki octa-core yang terdiri dari satu inti performa tinggi Cortex-X1.
Untuk urusan grafis, Kirin 9000S dilengkapi dengan GPU Maleoon-910 berkecepatan 750 MHz, yang dirancang untuk menangani kebutuhan gaming dan aplikasi berbasis visual dengan optimal.
Kirin 9000S hadir dengan konfigurasi CPU yang inovatif dan menjadi salah satu terobosan dalam dunia prosesor mobile. Chipset ini memiliki delapan inti yang mendukung teknologi hyper-threading, sehingga mampu menjalankan hingga 12 thread secara bersamaan.
Teknologi ini menjadikan Kirin 9000S sebagai prosesor mobile pertama yang mengadopsi fitur hyper-threading, sehingga memberikan peningkatan performa multitasking yang lebih optimal.
Didukung oleh proses fabrikasi 7nm dari SMIC, chipset ini dirancang untuk memberikan keseimbangan antara performa dan efisiensi energi. Kombinasi ini memastikan kinerja yang responsif saat menjalankan aplikasi berat, bermain game, maupun multitasking.
Kirin 9000S dilengkapi dengan teknologi memori yang canggih untuk mendukung performa optimal dalam berbagai aplikasi. Chipset ini menggunakan RAM LPDDR5 dengan kecepatan 2750 MHz untuk proses data yang lebih cepat dan efisien.
Kapasitas RAM didukung mencapai 16GB, sehingga memberikan kinerja yang responsif dan lancar, terutama untuk multitasking serta penggunaan aplikasi berat.
GPU Kirin 9000S dirancang untuk memberikan performa grafis yang optimal dalam berbagai aplikasi, termasuk gaming dan pemrosesan visual. Dengan frekuensi clock mencapai 750 MHz, GPU ini mendukung berbagai API grafis modern untuk tampilan yang lebih halus dan detail yang lebih tajam.
Teknologi arsitektur yang digunakan memungkinkan efisiensi daya yang lebih baik, sehingga kinerja tetap stabil meskipun dalam penggunaan berat.
BACA JUGA: Urutan Snapdragon Terbaru 2025, Mana Generasi Terbaik?

Kirin 9000S menunjukkan performa yang kompetitif di berbagai aspek, meskipun menghadapi tantangan dari pendahulunya, Kirin 9000, dan pesaing seperti Snapdragon. Berikut adalah rincian performa chipset ini:
Kirin 9000S hadir dengan kecepatan yang mengesankan, sehingga menjadi salah satu chipset terdepan untuk perangkat mobile. Inti utama TaiShan V120 beroperasi pada 2.62 GHz, serta didukung tiga inti menengah pada 2.15 GHz dan empat inti hemat daya Cortex-A510 dengan kecepatan 1.53 GHz.
Di sisi grafis, GPU Maleoon-910 bekerja pada frekuensi 750 MHz untuk memastikan pengalaman visual yang lancar dalam berbagai aplikasi dan game. Dengan kombinasi kecepatan dan efisiensi, chipset ini menjadi pilihan unggulan untuk smartphone flagship seperti Huawei Mate 60 Pro.
Kirin 9000S hadir dengan efisiensi daya yang lebih baik dibandingkan pendahulunya dan pesaing di kelasnya. Chipset ini dibuat dengan teknologi fabrikasi 5nm, yang memungkinkan konsumsi daya lebih rendah tanpa mengorbankan performa.
Dalam pengujian performa daya, Kirin 9000S hanya mengonsumsi sekitar 13W saat beroperasi penuh, lebih hemat dibandingkan Snapdragon 888. Efisiensinya juga tercermin dalam uji daya tahan baterai PCMark Work 3.0, di mana chipset ini mencatatkan waktu penggunaan hingga 10 jam.
Dalam pengujian AnTuTu, chipset ini meraih skor total 900.765, dengan rincian 279.677 untuk CPU, 200.982 pada GPU, 225.491 untuk memori, dan 194.615 di aspek pengalaman pengguna (UX). Hasil ini menegaskan kemampuannya dalam menangani berbagai tugas berat, termasuk gaming dan multitasking.
Di pengujian Geekbench, Kirin 9000S mencatat skor 1324 untuk single-core dan 4116 pada multi-core yang menunjukkan efisiensi tinggi dalam pemrosesan data. Sementara itu, dalam tes grafis 3DMark Wild Life Performance, chipset ini memperoleh skor 4940 dengan rata-rata frame rate 29 FPS.
BACA JUGA: Daftar Harga HP Snapdragon Terbaru 2025, Mulai 2 Jutaan!

Kirin 9000S memiliki sejumlah fitur unggulan yang menjadikannya salah satu chipset terdepan di pasar smartphone. Berikut adalah daftar fitur unggulan Kirin 9000S:
Sebagai pionir dalam mendukung teknologi hyper-threading, Kirin 9000S memungkinkan delapan inti CPU untuk menjalankan hingga dua belas thread secara bersamaan untuk meningkatkan efisiensi dalam pemrosesan data.
GPU Maleoon-910 dengan clock speed hingga 750 MHz mampu memberikan pengalaman grafis yang lebih halus untuk gaming dan multitasking.
Dilengkapi dengan dua unit pemrosesan neural (NPU), chipset ini mampu meningkatkan kinerja fitur berbasis kecerdasan buatan (AI), seperti pengenalan wajah dan pemrosesan gambar yang lebih cepat.
Fitur ini mendukung jaringan 5G dengan mode SA dan NSA, serta teknologi sub-6GHz dan mmWave, sehingga memastikan koneksi internet yang lebih cepat dan stabil.
Kirin 9000S menunjukkan daya tahan baterai yang cukup baik dengan skor ketahanan hingga 10 jam, sehingga ideal bagi pengguna yang mengutamakan efisiensi energi.
BACA JUGA: Perbedaan MediaTek dan Snapdragon, Mana Lebih Unggul?

Chipset Kirin 9000S setara dengan Snapdragon 888. Selain Snapdragon 888, Kirin 9000s setara dengan dengan beberapa prosesor lain.
Snapdragon 870 masih menjadi pesaing dalam hal efisiensi dan kinerja di aplikasi serta gaming. Sementara itu, Kirin 9000 sebagai pendahulunya memiliki spesifikasi mirip, meskipun versi 9000S lebih hemat daya.
Di segmen lain, Google Tensor G2 memiliki kekuatan pemrosesan AI yang serupa, Dimensity 8200 dari MediaTek juga menunjukkan performa kompetitif, dan Exynos 2100 menawarkan kemampuan CPU serta GPU yang sebanding.
BACA JUGA: Snapdragon 8 Gen 3, Pengertian dan Fitur Terbaiknya!

Deretan smartphone ini membuktikan bahwa Kirin 9000S mampu menghadirkan performa tinggi dengan efisiensi daya yang optimal, sehingga menjadi salah satu pilihan unggulan di lini flagship Huawei.
BACA JUGA: 5 HP Dimensity 9300 Termurah 2025, Spek Flagship
Kirin 9000S bukan sekadar chipset biasa, melainkan bukti nyata inovasi dan ketekunan Huawei dalam dunia teknologi. Di tengah persaingan yang semakin ketat, prosesor ini menunjukkan bahwa perpaduan kreativitas dan keahlian teknis dapat mendorong batas kemampuan digital ke level yang lebih tinggi.