Gadget and Tools

Mengenal Chipset Exynos pada HP Samsung & Keunggulannya

Editor Azhar Ilyas 19/08/2025 75 Viewer

Bagi pengguna HP Samsung, istilah Exynos tentu sudah tidak asing lagi. Chipset Exynos merupakan prosesor khusus buatan Samsung yang menjadi otak dari berbagai perangkat Galaxy, mulai dari seri menengah hingga flagship.

Banyak yang masih bertanya-tanya, sebenarnya Exynos adalah apa, apa keunggulannya, dan bagaimana posisinya dibanding Qualcomm Snapdragon, MediaTek, maupun prosesor Apple yang dipakai di iPhone.

Artikel ini akan membahas secara lengkap perjalanan Samsung Exynos, mulai dari pengertian, sejarah singkat, teknologi yang digunakan, sampai urutan chipset Exynos terbaik berdasarkan performa. Tidak ketinggalan, ada juga daftar HP Samsung terbaru yang menggunakan prosesor ini, lengkap dengan harga paling update untuk memudahkan pilihan Anda.

Pengertian Exynos

Pengertian Exynos

Exynos adalah lini System on Chip (SoC HP) yang dirancang dan diproduksi oleh Samsung Electronics. SoC ini berfungsi sebagai otak dari sebuah handphone karena mengintegrasikan berbagai komponen penting, mulai dari CPU, GPU, modem, hingga komponen kecerdasan buatan.

Dengan adanya Exynos, HP Samsung dapat menjalankan aplikasi lebih cepat, menghemat daya baterai, serta mendukung fitur-fitur modern seperti kamera beresolusi tinggi, gaming berat, dan konektivitas 5G.

Sejarah Singkat Perkembangan Exynos

Sejarah Singkat Perkembangan Exynos

Samsung pertama kali memperkenalkan lini chipset Exynos pada tahun 2010 sebagai bagian dari strategi mereka untuk mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal, khususnya Qualcomm.

Nama "Exynos" sendiri berasal dari gabungan kata Yunani "exypnos" (cerdas) dan "prasinos" (hijau), yang mencerminkan misi Samsung untuk menghadirkan chip pintar yang efisien energi.

Generasi Awal

Di awal perjalanannya, Exynos hadir untuk mendukung Samsung Galaxy generasi pertama. Fokus utama saat itu adalah efisiensi daya dan integrasi modem sehingga ponsel bisa bertahan lebih lama digunakan, sekaligus menghadirkan performa yang cukup untuk aplikasi dasar.

Meski masih kalah populer dibanding Snapdragon di pasar global, langkah ini membuat Samsung punya kendali lebih besar terhadap arah teknologi produknya.

Generasi Pertengahan

Seiring berkembangnya kebutuhan konsumen, mulai dari gaming, fotografi, hingga multitasking, Samsung terus meningkatkan teknologi Exynos. Pada fase ini, mereka mulai mengadopsi proses fabrikasi yang lebih kecil (dari 14nm, 10nm, hingga 5nm).

Proses ini tidak hanya membuat chip lebih hemat daya, tapi juga memungkinkan performa lebih tinggi dengan suhu operasional yang lebih terkendali. Di periode inilah Exynos mulai dipandang serius sebagai alternatif kuat Snapdragon.

BACA JUGA: 5 HP Samsung Harga 3 Jutaan, Spek Unggul dan Fitur Canggih!

Generasi Terbaru

Kini, Exynos memasuki era baru dengan seri seperti Exynos 2200, Exynos 2400, dan Exynos 2400e. Generasi ini menghadirkan lompatan besar dengan:

- GPU berbasis AMD RDNA, hasil kolaborasi dengan AMD, yang membawa kualitas grafis setara konsol game ke HP Android.- Kemampuan AI canggih, lewat NPU generasi terbaru yang mendukung fotografi komputasional, pengenalan objek real-time, dan efisiensi daya berbasis machine learning.- Dukungan kamera modern dengan ISP yang lebih pintar, serta konektivitas 5G yang makin stabil.

Baik, aku akan kembangkan bagian Arsitektur dan Komponen Exynos sesuai arahanmu. Fokusnya ke penjelasan konsep umum, fungsi, dan konteksnya dalam HP Samsung serta ekosistem Android, tanpa masuk ke angka teknis yang hanya berlaku di seri tertentu.

Arsitektur dan Komponen Exynos

Arsitektur dan Komponen Exynos

Seperti halnya prosesor lain di dunia HP Android, Exynos dirancang sebagai sebuah System on Chip (SoC HP) yang menggabungkan berbagai komponen penting dalam satu paket. Tujuannya sederhana, yakni menghadirkan performa tinggi tanpa mengorbankan efisiensi daya. Berikut adalah komponen utama yang membentuk chipset Exynos.

CPU Core dan Konfigurasi

Bagian CPU (Central Processing Unit) di Exynos menggunakan arsitektur ARM yang sudah menjadi standar industri smartphone. Salah satu pendekatan yang diterapkan adalah sistem big.LITTLE, yaitu menggabungkan inti prosesor performa tinggi (big) dengan inti hemat daya (little).

- Inti performa tinggi bekerja untuk tugas berat, seperti gaming 3D, multitasking, atau editing video.- Inti hemat daya aktif ketika hanya menjalankan aplikasi ringan, misalnya chat, browsing, atau pemutar musik.

Konsep ini memungkinkan HP Samsung dengan Exynos tetap kencang saat dibutuhkan, sekaligus menjaga baterai agar lebih awet. Jadi, pengguna tidak perlu memilih antara performa atau efisiensi, karena Exynos mengatur keduanya secara otomatis sesuai kebutuhan.

GPU yang Digunakan

Selain CPU, ada juga GPU (Graphics Processing Unit) yang menangani visual dan grafis. Dalam sejarahnya, Exynos banyak menggunakan ARM Mali GPU sebagai solusi bawaan. GPU Mali dikenal stabil dan cukup efisien untuk kebutuhan grafis di kelas menengah maupun flagship.

Namun, pada generasi terbaru, Samsung menjalin kerja sama dengan AMD untuk membawa arsitektur grafis RDNA ke dalam Exynos. Kolaborasi ini menjadi langkah besar karena membawa fitur-fitur grafis kelas konsol ke dunia mobile, seperti dukungan ray tracing dan kualitas rendering lebih realistis.

Dengan kombinasi ini, Samsung Exynos mampu memberikan pengalaman gaming lebih imersif di perangkat mobile tanpa harus bergantung pada GPU eksternal.

BACA JUGA: 5 HP Samsung 1 Jutaan Terbaik 2025, Harga Murah Berkualitas!

ISP (Image Signal Processor)

ISP atau Image Signal Processor di Exynos berfungsi sebagai otak pemrosesan gambar yang berasal dari sensor kamera. Tugasnya adalah menerjemahkan data mentah dari sensor menjadi foto atau video yang jernih dan natural. Beberapa fungsi utama ISP pada Exynos meliputi:

- Pemrosesan multi-frame untuk menghasilkan foto lebih tajam.- Pengurangan noise saat mengambil gambar di kondisi cahaya rendah.- Pengaturan warna dan tone agar hasil foto terlihat lebih natural.

Dengan ISP ini, HP Samsung terbaru bisa menghasilkan foto berkualitas tinggi tanpa memerlukan kamera tambahan yang besar.

NPU (Neural Processing Unit)

Exynos juga dilengkapi NPU atau Neural Processing Unit, komponen yang berfokus pada AI dan machine learning. NPU memungkinkan handphone melakukan analisis data secara real-time tanpa bergantung sepenuhnya pada cloud.

Fungsi utamanya antara lain:

- Kamera berbasis AI, misalnya otomatis mengenali objek atau menyesuaikan pengaturan foto sesuai kondisi.- Pengenalan wajah untuk membuka kunci layar dengan cepat.- Asisten cerdas yang bisa memahami pola penggunaan pengguna.

Dengan NPU ini, Exynos bukan hanya soal performa, tetapi juga soal membuat HP terasa lebih pintar dan personal.

Modem dan Konektivitas

Komponen penting lain adalah modem terintegrasi, yang menghubungkan HP ke jaringan seluler. Exynos sudah mendukung modem 4G hingga 5G, memungkinkan internet cepat dan stabil di berbagai jaringan.

Selain itu, Exynos juga membawa dukungan Wi-Fi terbaru untuk koneksi nirkabel yang lebih cepat dan stabil, serta Bluetooth yang semakin hemat daya tapi mendukung kualitas audio tinggi. Integrasi modem ini membuat pengguna bisa menikmati pengalaman online yang lancar tanpa perlu khawatir soal kompatibilitas.

Teknologi Unggulan di Exynos

Teknologi Unggulan di Exynos

Setiap generasi Exynos selalu hadir dengan peningkatan teknologi yang membuat performanya semakin andal. Tidak hanya fokus pada kecepatan CPU, Samsung juga membekali chipset ini dengan beragam fitur unggulan yang mendukung grafis lebih realistis, efisiensi daya, hingga pengalaman pengguna yang lebih mulus.

AMD RDNA GPU Partnership

Salah satu langkah paling ambisius Samsung adalah menggandeng AMD untuk menghadirkan teknologi RDNA GPU ke dalam chipset Exynos. Kemitraan yang diumumkan sejak 2019 ini akhirnya terwujud pada seri Exynos 2200 dan generasi setelahnya.

Hadirnya arsitektur RDNA membawa peningkatan signifikan pada kualitas grafis, termasuk dukungan ray tracing yang sebelumnya hanya tersedia di perangkat kelas konsol. Teknologi ini juga dirancang lebih efisien, sehingga mampu memberikan visual berkualitas tinggi tanpa menguras daya baterai secara berlebihan.

Dengan kombinasi tersebut, pengalaman bermain gim di perangkat berbasis Exynos menjadi lebih imersif, mulus, dan realistis. Kolaborasi ini sekaligus menegaskan upaya Samsung untuk memperkecil jarak dengan Qualcomm yang selama ini dikenal unggul di sisi GPU melalui seri Adreno.

AI Processing dan Machine Learning

Peran NPU (Neural Processing Unit) di Exynos tidak bisa dianggap remeh. Dengan komponen ini, chipset mampu memproses data berbasis AI secara on-device, sehingga lebih cepat dan aman karena tidak harus selalu terhubung ke cloud. Contoh penerapan nyata:

- Kamera AI: secara otomatis mengenali pemandangan, objek, atau wajah, lalu menyesuaikan setting kamera agar hasil foto optimal.- Efisiensi daya: AI bisa mempelajari pola penggunaan aplikasi pengguna, lalu mengalokasikan sumber daya CPU/GPU secara cerdas.- Fitur keamanan pintar: seperti pengenalan wajah yang lebih akurat dan cepat.

Dengan dukungan AI ini, Exynos tidak hanya memberikan tenaga, tetapi juga menghadirkan pengalaman personalisasi yang membuat HP terasa lebih pintar dari waktu ke waktu.

BACA JUGA: 5 HP Samsung 2 Jutaan, Berkualitas dan Fitur Lengkap

Kemampuan Kamera dan Video

Samsung sangat fokus pada kualitas kamera di lini HP-nya, dan Exynos menjadi kunci di balik performa itu. Teknologi ISP (Image Signal Processor) di dalamnya memungkinkan hasil foto dan video lebih baik meskipun menggunakan sensor berbeda.

Keunggulan kamera dengan Exynos:

- Multi-kamera: mendukung penggunaan beberapa lensa sekaligus (ultrawide, telephoto, macro).- HDR canggih: menggabungkan beberapa frame sekaligus untuk hasil foto dengan kontras dan detail lebih baik.- Video beresolusi tinggi: mendukung rekaman dengan detail tajam, warna natural, dan stabilisasi lebih mulus.

Inovasi ini membuat HP Samsung terbaru dengan Exynos jadi andalan untuk pengguna yang suka fotografi mobile maupun vlogging.

Keamanan (Samsung Knox & Secure Processor)

Samsung sudah lama dikenal dengan sistem keamanan Samsung Knox yang menjadi standar di seluruh lini produknya. Pada chipset Exynos, lapisan perlindungan ini diperkuat dengan secure processor, yakni prosesor tambahan yang khusus menangani data sensitif.

Fitur keamanan ini mencakup enkripsi data agar sulit diretas, perlindungan biometrik seperti sidik jari dan pengenalan wajah, serta isolasi data penting dari sistem operasi utama sehingga tidak mudah diakses aplikasi berbahaya.

Kombinasi antara Knox dan secure processor menghadirkan keamanan berlapis, sehingga pengguna tidak hanya merasakan performa tinggi, tetapi juga perlindungan optimal untuk data pribadi, dokumen pekerjaan, hingga informasi keuangan di perangkat Samsung.

Kelebihan Exynos

Kelebihan Exynos

Integrasi Tinggi dengan Perangkat Samsung

Salah satu nilai jual utama Exynos adalah integrasi vertikal. Karena Samsung memproduksi chipset sekaligus perangkatnya (smartphone, tablet, hingga perangkat wearable), Exynos bisa dioptimalkan sepenuhnya untuk hardware dan software milik Samsung.

Keunggulan ini menghasilkan sinkronisasi yang lebih mulus antara prosesor HP, layar, kamera, dan baterai. Selain itu, pembaruan software bisa dilakukan lebih efisien karena Samsung memahami secara penuh karakteristik chip yang mereka rancang sendiri.

Dengan dukungan tersebut, fitur-fitur eksklusif seperti Samsung Knox, AI Camera, hingga optimasi baterai dapat berjalan lebih stabil dan konsisten pada perangkat berbasis Exynos.

Efisiensi Daya di Generasi Terbaru

Generasi terbaru seperti Exynos 2400 dan Exynos 2400e sudah diproduksi dengan proses fabrikasi 3nm. Teknologi manufaktur yang lebih kecil ini membuat konsumsi daya menjadi lebih hemat karena transistor dapat disusun lebih rapat dan efisien.

Selain efisiensi, performa yang dihasilkan juga meningkat tanpa harus mengorbankan penggunaan energi. Hasilnya, perangkat Samsung dengan Exynos terbaru mampu bertahan lebih lama dalam pemakaian sehari-hari, sekaligus tetap bertenaga untuk gaming maupun multitasking.

Efisiensi daya ini menjadi aspek penting, mengingat ketahanan baterai merupakan salah satu faktor utama yang dipertimbangkan konsumen dalam memilih smartphone Android.

Dukungan Kamera Resolusi Tinggi

Samsung dikenal sebagai brand yang menaruh perhatian besar pada inovasi kamera, dan chipset Exynos dirancang untuk mendukung hal tersebut. Dengan dukungan ISP (Image Signal Processor) dan NPU berbasis AI, Exynos mampu mengoptimalkan pemotretan dari berbagai jenis kamera, mulai dari lensa wide, ultra-wide, hingga telephoto.

Teknologi ini juga memungkinkan pemrosesan foto berbasis AI, seperti scene optimizer, pengenalan wajah, serta pengaturan cahaya otomatis agar hasil gambar lebih natural. Untuk perekaman video, Exynos memberikan kualitas yang stabil dengan detail tinggi, sehingga pengalaman merekam menjadi lebih profesional.

Dukungan komprehensif ini membuat Samsung mampu bersaing dengan kompetitor besar seperti iPhone yang mengandalkan prosesor Apple, sekaligus mempertahankan reputasinya sebagai salah satu produsen smartphone dengan kamera terbaik di dunia Android.

Kekurangan Exynos

Kekurangan Exynos

Performa GPU yang Kadang Tertinggal dari Snapdragon

Salah satu kritik utama terhadap Exynos, terutama pada generasi sebelumnya, adalah performa GPU yang dinilai belum sekuat Qualcomm Snapdragon dengan Adreno GPU. Kondisi ini membuat pengalaman gaming di perangkat berbasis Exynos kadang terasa kurang optimal dibandingkan kompetitor di kelas yang sama.

Meskipun Samsung kini telah berkolaborasi dengan AMD melalui teknologi RDNA untuk meningkatkan kemampuan grafis, stigma lama mengenai kelemahan GPU Exynos masih kerap menjadi bahan perbandingan di kalangan pengguna.

Isu Panas pada Generasi Tertentu

Beberapa seri Exynos, khususnya generasi sebelum 2020, dikenal memiliki masalah panas berlebih saat digunakan untuk aktivitas berat seperti bermain gim atau merekam video berkualitas tinggi. Kondisi ini kerap memicu throttling, yaitu penurunan performa otomatis agar suhu perangkat tetap terkendali.

Dampaknya, performa bisa terasa kurang stabil jika dipakai dalam jangka panjang. Namun, Samsung telah melakukan berbagai perbaikan di generasi terbaru, mulai dari penggunaan proses fabrikasi yang lebih kecil hingga penerapan sistem pendinginan yang lebih efektif.

Ketersediaan Terbatas di Pasar Tertentu

Salah satu hal yang sering membingungkan konsumen adalah fakta bahwa HP Samsung flagship kadang hadir dengan dua varian chipset, yakni Exynos untuk beberapa wilayah (misalnya Eropa, Asia) dan Snapdragon untuk wilayah lain (seperti Amerika Serikat).

Hal ini menimbulkan inkonsistensi pengalaman antar pengguna di market berbeda. Beberapa konsumen lebih memilih Snapdragon karena reputasi performanya, sehingga varian Exynos kadang dianggap kurang menarik di pasar global.

Daftar Chipset Exynos Terbaik

Daftar Chipset Exynos Terbaik

Jika bicara soal performa chipset, skor AnTuTu sering dijadikan acuan karena mengukur kemampuan CPU, GPU, memori, hingga pengalaman pengguna secara menyeluruh. Berdasarkan hasil pengujian terbaru di AnTuTu, berikut adalah urutan chipset Exynos terbaik yang ada di pasaran saat ini:

Exynos 2400

Exynos 2400 adalah salah satu chipset flagship terbaru Samsung ini membawa peningkatan besar pada CPU dan GPU, termasuk GPU Xclipse berbasis AMD RDNA 3 untuk grafis lebih realistis. Performa tinggi ini membuat Exynos 2400 ideal untuk gaming kelas atas dan multitasking berat.

Exynos 2400e

Exynos 2400e adalah versi lebih efisien dari Exynos 2400 yang dirancang untuk menghadirkan performa kencang dengan konsumsi daya lebih hemat. Cocok untuk perangkat premium yang menyeimbangkan kecepatan dan daya tahan baterai.

Exynos 2200

Exynos 2200 menjadi debut kolaborasi Samsung dengan AMD lewat GPU Xclipse berbasis RDNA 2 yang mendukung ray tracing. Performanya solid untuk kebutuhan gaming modern maupun aktivitas harian intensif.

Exynos 2100

Sebagai salah satu chip flagship generasi sebelumnya, Exynos 2100 menawarkan peningkatan signifikan pada CPU berbasis ARM Cortex-X1. Kombinasi performa kencang dan efisiensi daya membuatnya masih relevan di kelas premium.

Exynos 1480

Exynos 1480 adalah chipset kelas menengah yang menonjol berkat dukungan GPU Xclipse 530 berbasis AMD RDNA, sehingga membawa grafis lebih baik ke segmen mid-range. Dengan performa seimbang, Exynos 1480 cocok untuk pengguna yang ingin pengalaman mulus tanpa harus membeli ponsel flagship.

Perbandingan Exynos dengan SoC Lain

Perbandingan Exynos dengan SoC Lain

Exynos vs Snapdragon

Qualcomm Snapdragon sudah lama menjadi standar emas di dunia HP Android, terutama berkat GPU Adreno-nya yang terkenal kuat. Snapdragon unggul dalam performa grafis dan optimasi gaming, sehingga banyak gamer lebih memilih perangkat dengan Snapdragon.

Namun, Exynos memiliki kelebihan dalam hal integrasi dengan perangkat Samsung. Karena diproduksi secara in-house, chipset ini dapat dioptimalkan langsung untuk sistem operasi One UI, fitur kamera, serta sistem keamanan Knox.

Keunggulan tersebut menghasilkan pengalaman yang lebih mulus pada fitur kamera, AI, dan keamanan, sekaligus memastikan pembaruan software berjalan lebih stabil karena seluruh ekosistem hardware dan software dikendalikan penuh oleh Samsung.

Singkatnya, Snapdragon lebih populer di kalangan power user yang mementingkan gaming, sementara Exynos lebih unggul untuk pengguna yang mengutamakan pengalaman menyeluruh di ekosistem Samsung.

BACA JUGA: 12 HP Samsung RAM 8GB dan Harganya, Spek Gahar!

Exynos vs Apple Silicon

Di kubu lain, ada prosesor Apple (seri A untuk iPhone dan seri M untuk iPad serta Mac). Apple Silicon terkenal dengan performa single-core yang superior, menjadikannya sangat cepat untuk tugas sehari-hari, aplikasi kreatif, dan efisiensi daya.

Namun, Apple Silicon hanya digunakan pada perangkat Apple. Sebaliknya, Exynos menjadi bagian dari ekosistem Android dan difokuskan pada integrasi dengan perangkat Samsung.

Chipset ini mendukung fitur multitasking khas Android, seperti multi-window dan Samsung DeX yang menghadirkan pengalaman layaknya desktop. Jika Apple unggul dalam ekosistem tertutup yang sangat terkontrol, maka Exynos hadir sebagai alternatif dengan fleksibilitas sistem terbuka Android.

Dengan kata lain, perbandingan ini bukan sekadar angka performa, tetapi soal filosofi: Apple memilih eksklusivitas, Samsung lewat Exynos memilih integrasi dalam ekosistem Android yang lebih fleksibel.

Exynos vs MediaTek Dimensity

MediaTek Dimensity semakin populer karena menawarkan rasio harga-performa yang sangat menarik. Banyak brand HP Android kelas menengah memilih Dimensity karena performanya cukup tinggi dengan harga lebih terjangkau.

Namun, Exynos unggul di beberapa aspek penting:

- Keamanan: berkat integrasi dengan Samsung Knox dan secure processor.- Optimalisasi kamera: ISP dan AI di Exynos dirancang khusus agar sinkron dengan hardware kamera Samsung.- Ekosistem: Exynos dipakai eksklusif di HP Samsung, sehingga pengalaman pengguna lebih konsisten.

Bagi konsumen, MediaTek cocok untuk yang mencari performa tinggi dengan harga lebih ekonomis, sementara Exynos lebih pas untuk mereka yang ingin stabilitas, keamanan, dan pengalaman premium khas HP Samsung.

Daftar HP Samsung dengan Chipset Exynos

Daftar HP Samsung dengan Chipset Exynos

Chipset Exynos sudah digunakan di berbagai seri smartphone Samsung, dari kelas menengah hingga flagship. Untuk melihat perangkat mana saja yang ditenagai Exynos, cek daftar lengkapnya di bawah ini.

Nama Produk Harga Bulan Agustus 2025*
Samsung Galaxy A35 5G 8GB/256GB Rp4.399.000
Samsung Galaxy A56 5G 8GB/256GB Rp6.199.000
Samsung Galaxy S23 FE 8GB/256GB Rp6.999.000
Samsung Galaxy S24 FE 5G 8GB/128GB Rp7.999.000
Samsung Galaxy S24 5G 8GB/256GB Rp9.499.000

*Harga terbaru Agustus 2025 dan dapat berubah sewaktu-waktu. Silakan klik link produk untuk mengetahui harga terkini!

Exynos adalah chipset buatan Samsung yang terus berkembang dari tahun ke tahun. Dengan arsitektur ARM, GPU Mali maupun AMD RDNA, serta dukungan NPU dan modem 5G, Exynos mampu memberikan pengalaman HP Android yang seimbang antara performa dan efisiensi.

Meski masih ada kekurangan, seperti isu panas di generasi lama atau performa GPU yang kadang tertinggal dibanding Snapdragon, keunggulan Exynos dalam hal integrasi, keamanan, dan dukungan kamera membuatnya tetap jadi pilihan utama di banyak HP Samsung terbaru.

Jika kamu sedang mencari handphone dengan performa stabil, baterai efisien, serta ekosistem Samsung yang lengkap, perangkat dengan Samsung Exynos bisa jadi pilihan tepat.