Elektronik Rumah Tangga

9 Mode AC & Fungsinya Terlengkap 2025, Wajib Tahu!

Editor Annasya Nariswari H 09/06/2025 194 Viewer

AC merupakan peralatan elektronik yang banyak digunakan karena dianggap penting dalam membuat suhu ruangan jadi lebih sejuk. Walaupun banyak orang yang menggunakan AC di rumahnya, ternyata masih ada orang yang belum sepenuhnya paham cara menggunakan AC. Jika Anda salah satu orang yang belum paham soal mode dan lambang pada remote AC, sebaiknya simak artikel ini sampai selesai agar bisa menggunakan AC dengan benar.

Jenis Mode AC dan Fungsinya

AC modern tidak hanya berfungsi untuk mendinginkan ruangan, tetapi juga dilengkapi berbagai mode yang dirancang sesuai kebutuhan. Setiap mode memiliki fungsi khusus yang dapat membantu mengatur suhu, kelembapan, hingga konsumsi daya secara lebih efisien. Kenali berbagai jenis mode AC dan fungsinya berikut ini!

Mode Auto

Mode Auto

Mode Auto berfungsi agar AC dapat beroperasi secara otomatis dan menyesuaikan proses pendinginan sesuai dengan kondisi ruangan. Misalnya, memberikan suhu AC normal atau suhu AC dingin saat cuaca sedang panas. Dengan menggunakan mode Auto, Anda tidak harus mengatur suhu AC secara manual lagi. 

Pemakaian AC dengan mode Auto juga tidak membuat konsumsi listrik jadi boros karena kinerja kipas AC disesuaikan sehingga membantu Anda meminimalisir konsumsi listrik dibandingkan saat menggunakan AC dengan mode Manual. Anda dapat mengaktifkan mode ini jika tidak ingin terus-menerus mengganti suhu AC. 

BACA JUGA: Cara Setting Remote AC Samsung, Atur Suhu Lebih Nyaman!

Mode Cool

Mode Cool

Jika ingin merasakan suhu AC paling dingin, Anda bisa mengaktifkan mode Cool. Mode ini memiliki fungsi untuk mendinginkan suhu ruangan lebih cepat dan cocok digunakan saat cuaca di luar sedang panas dan Anda ingin suhu ruangan dingin tanpa menunggu lama karena bekerja efektif dalam beberapa menit saja. 

Untuk mengaktifkan mode ini, Anda bisa memencet tombol dengan ikon salju pada remote AC. Sebelum menggunakan mode Cool, perlu diketahui bahwa mode ini membuat konsumsi listrik jadi lebih boros karena kipas dan kompresor AC akan beroperasi dengan kecepatan tinggi untuk menghasilkan suhu dingin yang lebih cepat dari biasanya. 

BACA JUGA: Cara Setting dan Kode Remote Control AC Universal

Mode Dry

Mode Dry

Mode Dry AC bekerja untuk mengurangi kelembapan udara di dalam ruangan tanpa mengurangi suhu. AC tidak akan beroperasi terlalu keras seperti saat menggunakan mode Cool sehingga tidak menggunakan terlalu banyak daya. 

Mode Dry sendiri ditandai dengan simbol tetesan air pada remote AC. Jika ingin merasakan kinerjanya, Anda bisa mengaktifkan mode Dry saat suasana di luar sedang lembap, misalnya ketika hujan. 

Mode Fan

Mode Fan

Saat Anda menggunakan mode Fan pada AC, maka kipas indoor AC pun akan aktif dan komponen outdoor AC akan dinonaktifkan. Maka dari itu, pengoperasian AC pun akan tergantung sepenuhnya pada kipas indoor AC sehingga fungsinya hampir sama dengan kipas angin biasa.

Mode ini sering digunakan jika ingin konsumsi daya lebih rendah dari biasanya karena hanya membutuhkan kurang dari 150 watt saja. Apabila Anda sedang ingin menghemat tagihan listrik bulanan, mode Fan bisa digunakan untuk mendapatkan suhu ruangan yang cukup sejuk. 

BACA JUGA: 10 AC Inverter Terbaik 2025, Berkualitas dan Hemat Listrik!

Mode Turbo

Mode Turbo

Jika Anda memiliki merk AC terbaik, biasanya AC tersebut sudah didukung dengan mode Turbo. Mode Turbo berguna untuk mempercepat kinerja kompresor serta kinerja kipas AC sehingga bisa menghasilkan suhu dingin dalam waktu yang singkat. Sebenarnya, mode ini mempunyai tugas yang sama dengan mode Cool. 

Saat menyalakan mode Turbo, AC akan beroperasi lebih keras dari biasanya untuk mendinginkan ruangan secara maksimal. Kipas AC akan beroperasi dengan optimal selama 30 menit. Sering kali mode Turbo digunakan banyak orang saat cuaca sedang panas dan butuh suhu dingin di dalam ruangan agar aktivitas jadi lebih nyaman. 

Setelah merasa ruangan sudah mencapai suhu dingin yang diinginkan, Anda bisa kembali mengubah mode AC menjadi mode lain, misalnya mode Auto. Hal ini disarankan untuk dilakukan guna menghemat energi karena mode Turbo cenderung memakan konsumsi listrik yang lebih banyak dibandingkan mode lain karena harus memberikan proses pendinginan yang cepat. 

Untuk membantu penghematan listrik, Anda juga bisa memiliki AC yang sudah didukung dengan teknologi Inverter agar tagihan listrik bulanan semakin hemat. 

Mode Eco

Mode Eco

Apakah Anda familiar dengan mode Eco? Mode AC yang satu ini berfungsi untuk membantu Anda menghemat konsumsi listrik. Dengan mengaktifkan mode Eco, kinerja AC akan diatur sedemikian rupa sehingga komponen beroperasi dengan konsumsi listrik yang lebih sedikit. Selain dapat meminimalisir konsumsi listrik, mode AC Eco juga berguna untuk mengurangi emisi yang dikeluarkan dari pemakaian AC. Dengan begitu, pemakaian AC pun jadi semakin ramah lingkungan daripada saat Anda memakai mode AC lainnya. 

BACA JUGA: Mana yang Lebih Hemat? Ini Perbedaan Antara AC Inverter dan Non Inverter

Mode Heat

Mode Heat

Mode Heat pada AC memiliki fungsi sebagai pemanas ruangan. Anda dapat menggunakan mode Heat ketika sedang musim dingin sehingga ruangan di rumah hangat dan nyaman tanpa harus menambahkan pemanas ekstra. Dibandingkan dengan mode pendinginan yang biasa digunakan, mode Heat di AC memakan daya yang lebih tinggi karena kompresor AC harus bekerja ekstra untuk memproduksi panas. 

Namun, karena Indonesia termasuk negara dengan cuaca yang cukup panas, kebanyakan AC yang dijual tidak dilengkapi dengan mode Heat dan hanya mendukung mode pendinginan saja. Anda akan sering menemukan mode Heat pada produk AC di luar negeri yang memiliki musim dingin.

Mode Sleep

Mode Sleep

Mungkin Anda sudah sering mendengar soal mode Sleep AC. Mode Sleep berguna agar AC bisa menyesuaikan suhu ruangan secara otomatis di malam hari saat Anda tertidur. Misalnya, saat kamar tidur memiliki suhu yang dingin, maka AC akan mengatur suhunya sehingga Anda tidak kedinginan. 

Dengan mengaktifkan mode Sleep, kenyamanan ruangan saat tidur akan semakin meningkat karena AC akan beroperasi dengan lembut dan kompresor AC akan beroperasi dengan kinerja yang rendah. Mode Sleep juga bisa membantu Anda menghemat konsumsi listrik AC di malam hari. 

Mode Senyap

Mode Senyap

Mode AC yang terakhir adalah mode Senyap atau mode Quiet. Mode Quiet merupakan mode AC yang biasanya diaktifkan jika pengguna tidak ingin mendengar suara bising dari AC. Saat mengaktifkan mode Quiet, AC akan mengurangi kecepatan kompresor dan kipas AC sampai tidak menghasilkan suara yang mengganggu. Anda dapat menggunakan mode ini ketika ingin melakukan kegiatan yang memerlukan tingkat konsentrasi tinggi seperti mengerjakan tugas atau bekerja di malam hari.

Nah, itu dia penjelasan mengenai 9 mode AC yang bisa Anda pahami masing-masing fungsinya. Dengan menggunakan mode AC sesuai dengan kebutuhan, pemakaian AC akan lebih optimal dan Anda bisa merasakan suhu ruangan sesuai yang diinginkan. Dari 9 mode AC di atas, mode apa yang paling sering Anda gunakan di rumah?